TRIBUN-MEDAN.com, SERGAI – Pereli Indonesia, Rihan Variza tampil sebagai nomor 1 pada ajang internasional Asia Pasific Rally Championship (APRC) 2019 yang digelar di perkebunan Lonsum Rambung Sialang, Kabupaten Serdangbedagai, Sabtu-Minggu 27-28 Juli 2019.
Rihan yang berpasangan dengan Andy Rendy sebagai navigator sukses merebut juara setelah mencatat waktu 2 jam 5 menit 39.0 detik dari 10 special stage (SS) dengan total jarak tempuh 169,53 km.
Sementara peringkat kedua direbut Priamanaya Djan dengan navigatornya Hade Mboi dengan catatan waktu 2.19.38.2 detik.
Serta posisi ketiga ditempati pereli Indonesia lainnya yakni Aldrian Suwandi/Remy Capri dengan waktu 3.48.28.5 detik.
Sedangkan pereli Italia Fabio Friserio dan navigatornya Giovani Agnese hanya berada diposisi keempat.
Sebelumnya, Fabio sempat mengalami masalah pada track kemarin, sehingga tidak bisa melanjutkan.
Pereli asal negeri pizza itu membukukan total catatan waktu 4.25.53.2 detik dan harus puas diperingkat keempat.
Juara APRC 2019 seri V, Rihan Variza mengaku sudah melakukan persiapan matang selama tiga bulan menghadapi APRC.
Dirinya bersyukur bisa meraih hasil terbaik dan mendominasi di hari pertama dan kedua.
“Kita memang persiapan dari tiga bulan kemarin, menghadapi APRC ini, dan kebetulan Indonesia ada. Sekalian kita bikin mobil. Mobil sudah jadi, kita main di sini, Alhamdulillah hasilnya baik,” kata Rihan.
Terkait Medan lintasan di perkebunan Lonsum, Rihan mengakui tingkat kesulitan cukup bervariasi.
Mulai dari beragam karakter tanah di setiap Special Stage. Belum lagi panasnya cuaca tentu menguras stamina para pereli.
“Cuaca di sini sangat panas sehingga persiapan stamina memang harus diperhatikan.
Jadi, prepare juga sangat kita perhatikan. Di sini kita yang utama adalah persiapan yang matang. Rambung Sialang unik, kesulitannya bervariasi karakter tanahnya ada pasir ada tanah. Jadi, asyik. Orang bule juga bilang unik katanya. Dan menantang,” ujar Rihan, Minggu petang (28/7/2019).
Terkait lanjutan seri ke VI APRC yang bakal berlangsung di Jepang pada Agustus mendatang, Rihan masih akan berembuk terlebih dahulu bersama tim.
“Kalau APRC ini belum tahu lanjut atau tidak karena ini yang pertama. Masih dibicarakan ikut atau nggak seri di Jepang nanti kan. Masih didiskusikan. Masih berembuk berangkat ke Jepang atau nggak gitu loh,” katanya.
Rihan pun berharap pencanangan Indonesia melalui Provinsi Sumut menjadi tuan rumah WRC bisa terealisasi.
“Kita sangat mendukung arahan dari pak gubernur dan wakil gubernur Sumut untuk Indonesia menjadi tuan rumah WRC. Semoga terealisasi,” tutupnya.
(cr11/Tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul APRC 2019, Pereli Indonesia Rihan Juara APRC 2019, Pebalap Italia Posisi Keempat, https://medan.tribunnews.com/2019/07/28/pereli-asal-indonesia-rihan-juara-aprc-2019-pebalap-italia-posisi-keempat?page=3.
Penulis: Chandra Simarmata
Editor: Royandi Hutasoit